 |
| Bupati Wajo resmikan jalan rabat beton menuju Kawasan Wisata Telaga Biru di Desa Lempong. |
Wajo, SULSELKPK.CO.ID -Komitmen Pemkab Wajo di bawah kepemimpinan Amran Mahmud membenahi infrastruktur di kabupaten berjuluk “Kota Sutera” terus dijalankan. Sekalipun di tengah keterbatasan anggaran akibat recofusing APBD untuk penanganan Covid-19.
Terbaru yang diresmikan Bupati Wajo, Amran Mahmud, yakni jalan rabat beton menuju Kawasan Wisata Telaga Biru di Desa Lempong, Kecamatan Bola, Ahad (05/09/2021).
Bersama Wakil Bupati Wajo, Amran SE, Ketua DPRD Wajo, Andi Muh Alauddin Palaguna, Ketua TP PKK, Hj Sitti Maryam, Ketua PIA, Hj. Misfadliati dan rombongan lainnya, Amran Mahmud juga meresmikan penerangan jalan solar cell bantuan dari Yayasan Karya Cipta Nurmilad Boarding School (NBS).
Selain itu, Amran Mahmud dan rombongan yang juga memenuhi undangan dari Prof Wahyuddin Latunreng bersama segenap pengurus Yayasan Karya Cipta NBS, sekaligus didaulat melakukan peletakan batu pertama rumah tahfidz NBS.
Saat memberikan sambutan, Amran Mahmud berharap, kawasan ini bisa menjadi salah satu industri wisata. Selain wisata pendidikan, didorong mampu memberi dampak positif dalam menggerakkan perekonomian dan perindustrian yang muaranya pada kesejahteraan masyarakat sekitar.
"Karena sektor pariwisata ini merupakan sektor ekonomi multiplier effect yang mampu menggerakkan perekonomian lain. Seperti industri kerajinan sutera dan pemanfaatan pondok-pondok Tahfidz. Termasuk hasil pertanian, ini bisa kita olah secara kreatif untuk dijadikan suvenir yang bisa ditawarkan ke wisatawan," ujarnya.
Apalagi kata Amran, industri pariwisata seperti ini, pariwisata yang berbasis masyarakat dan pedesaan terus dikembangkan agar bisa menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat dan mendorong lahirnya interpreuner baru.
"Nah jika sudah ada yang mampu mengembangkan pariwisata seperti ini, maka kewajiban pemerintah adalah menyiapkan infrastruktur 3 L yang memang telah menjadi program kami," sebutnya.
Secara khusus, Amran memuji dan mengapresiasi Prof Wahyuddin yang dianggap sebagai sosok kreatif dan inovatif dalam mengembangkan NBS di Kecamatan Bola. Ia pun siap selalu bersinergi dan berkolaborasi untuk kemajuan daerah.
Tak hanya itu, Amran menutup sambutannya dengan menyampaikan Selamat HUT ke 4 Nurmilad Boarding School. Ia menitip pesan, agar NBS bisa semakin sukses, terutama dalam mencetak penerus yang intelek dan qur’ani.
Sementara itu, Pendiri NBS sekaligus Rektor STIAMI Jakarta, Prof Wahyuddin Latunreng, menyampaikan terimah kasih pada Bupati Wajo atas dukungan pada pengembangan NBS.
"Impian saya bagaimana potensi-potensi yang ada di Wajo bisa dikembangkan dan kita bangkitkan, jangan biarkan potensi yang kita miliki ini tertidur,” imbaunya.
Termasuk kata dia, bagaimana kawasan NBS yang ada sekarang ini mampu menjadi kawasan replika dunia. “Karena itu tentunya kita berharap dukungan dari bupati, termasuk membantu membangun akses jalan masuk ke akses wisata,” tambah Ketua Dewan Pembina Yayasan Budaya Wajo ini.
Di kegiatan ini, turut hadir Wakil Bupati Wajo, Anggota DPRD Wajo, H. Sudirman Meru dan H. Agustan Ranreng, Kepala Dinas PUPR, Andi Pameneri, Kepala Dinas Porapar, Dahniar Gaffar, Kadis Dikbud, Faisal, Dewan Pembina dan Pengurus Yayasan Budaya Wajo. (*)
0 Comments